Selamat Membaca, Semoga Bermanfa'at , Bismillah..

Minggu, 08 Januari 2012

TNT Gunadarma dan 5 "ES" senjata sukses.

TNT (Tips N Trik). Acara salah satu UKM Universitas Gunadarma. Fajrul Islam atau sering akrab dikenal dengan sebutan FARIS, berhasil membombardir antusiasme ratusan mahasiswa baru gunadarma kalimalang bekasi pada tanggal 22 Agustus 2011 kemarin.

Yang mengagumkan, ternyata keterbatasan saat shaum Ramadhan tidak membatasi semangat langkah para generasi muda yang akan menjadi penerus selanjutnya.

Satu, dua, tiga dan terus bertambah sampai akhirnya membludak ruang cinema yang menjadi lapangan permainan kami kala hari itu.

Kanan, kiri, depan, belakang, perlahan tapi pasti satu persatu bangku cinema terjamah para penunggangnya. Penuh tapi tetap nyaman dan kondusif. Itu, mereka yang duduk di sana itu, tentara tanpa ampun yang berhasil memenangkan langkah matinya di rumah pagi tadi.

Pembukaan, pembacaan merdu ayat-ayat potongan surat cintaNya, sambutan-sambutan dahsyat para jiwa organisatoris yang membeberkan banyak gelora kesuksesan masa depan. Sampai pada tausiyah singkat sang penyampai pengetahuan yang belum diketahui sebagian dari kami. Terus berlanjut, tiba di pertengahan acara, peserta dan panitia dihibur oleh penampilan aplikasi pola dakwah penuh seni, bernyanyi dan tertawa. Acara terus berjalan sampai pada moment penjabaran tentang sistem pembelajaran hebat sarjana magister, singkat dan memikat. Semua bergulir sampai pada acara yang menggebrak kesadaran bagi mereka yang memang tersadar. Training motivation.

Ust.Yadin. Begitu nama pembicara yang terbaca dari informasi yang tersebar. Datar alur pertama, dilanjutkan sayup-sayup tawa disana sini. Tawa makin renyah. Riuh gemuruh tapi tetap tersimak menyeluruh.

Satu tayangan, dua, tiga dan selanjutnya. Sampai akhirnya dipenjabaran 5 peluru rahasia yang harus dimiliki untuk menjadi manusia sukses. Mulai dari yang pertama :

1. Syukur.
Bliau bilang, "Apapun itu, banggalah dan berkorbanlah"
Contoh penjabaran singkatnya, ketika ditanya tentang kuliah dimana?, apa lauk makan hari ini?, apa profesi orang tuamu?, tamatan mana orang tuamu?. Sisipkan 1 kata indah di awal sebelum jawaban hebatmu, "Alhamdulillah, saya kuliah di...", "Alhamdulillah, hari ini saya makan...", "Alhamdulillah, orangtuaku...", dan seterusnya. Apapun itu, bersyukurlah. Karena teorinya, ketika kau ditanya tentang harta, tengoklah orang-orang dibawahmu, dan ketika imanmu dikoreksi, lihatlah sahabat-sahabat anbiyya yang imannya luar biasa. :D

2. Serius dan Fokus
Formulanya, "Orang menjadi juara karena ikut lomba"
Semua tidak akan pernah menjadi pemenang tanpa adanya kompetisi, tanpa adanya lawan. Manusia juga tidak akan pernah tau dia salah ketika dia tidak pernah salah. Salah yang menuntun kepada pengertian sebuah kebenaran, itu yang disebut menang. Mengalahkan keraguan, ketakutan, bahkan yang paling tenar sekalipun, kemalasan dari diri sendiri, itu juga yang disebut menang. So, be serious and focus, and you'll be the winner. Swear it! :D

3. Semangat Kompetisi
Dalihnya, "Hidup terlalu singkat untuk hidup biasa"
Wacana ini yang menjadi gebrakan kenapa seorang harus hijrah, harus berubah. Kalau pak Mario bilang, "Berubah memang tidak menjamin untuk menjadi lebih baik, tapi sesuatu tidak akan menjadi lebih baik tanpa perubahan". Artinya, kompetisi untuk menjadi yang terbaik itu adalah kunci untuk menjadi pribadi yang berkarakter langka, tidak seperti manusia kebanyakan. :D

4. Semua Adalah Juara
Karena "Hidup adalah perlombaan"
G percaya? Dari awal manusia diciptakan, kita masing-masing bersaing melawan ratusan juta peserta yang lainnya. Dari ratusan juta sperma itulah kita yang dipilih sebagai juara satu, juara yang berhasil melihat peliknya dunia. Dan itu sekarang yang sedang membaca narasi dihadapannya. Jadi, minder untuk kalah tidak layak dipertahankan, karena memang kita sudah dilahirkan sebagai pemenang, jadi mau bagaimana lagi, pilihannya cuma 'mau jadi pemenang atau pemenang?' Each of you is the winner, believe it or believe :D

5. Semangat Melangkah untuk Maju
Perhatikan "Setiap kita melangkah, kaki belakang selalu yang melangkah lebih dulu"
Masih g percaya juga? Try it! haha. Nah, sekarang hikmahnya, seorang yang merasa sudah tertinggal sejauh apapun, pasti bisa maju, pasti bisa berhasil. Mulailah dengan hidup yang direncanakan, buat tanggal untuk impianmu, itulah yang dinamakan cita-cita. Selangkah setelah itu, biarkan langkah gontai yang anggun milikmu itu merubah sendiri cerita hari-harimu, biarkan senyum manismu merekah makin lebar dan manis. Sekarang modalnya, cuma keberanian dan 'mau atau tidak?' Choose it! :D

Kesimpulan akhir yang disampaikan oleh ust.Yadin dalam momentum spektakuler itu adalah, jangan ceroboh karena itu sumber bencana. Jangan takut berlomba dengan waktu, saingan dan kesempatan. Jadilah sumber pahala bagi orang lain. Karena kita ... Begitu berharga :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar