arini muniroh an nissa: November 2010

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Berkembangnya teknologi pada zaman sekarang ini bisa dikatakan sangat pesat. Kebanyakan penggunanya orang dewasa tapi, di samping itu anak-anak juga tidak mau ketinggalan dalam menikmati kemajuan teknologi apalagi di era globalisasi seperti saat ini. Kita ambil contoh dari komputer dan televisi mengenai hal ini penulis juga ingin menjadikan ini sebagai salah satu tema yang akan penulis bahas di dalam karya tulis ini. Yaitu salah satu fungsi penggunaan dua barang tadi dengan cara memanfaatkannya sebagai sarana hiburan.

1.2 Permasalahan

Banyak orang sering terlarut dalam posisi “wenaknya”. Misalnya ketika bermain game. Bagi orang-orang gila game atau sering disebut game mania (gamer) bisa bermain game sampai lupa sholat, lupa makan, lupa belajar, lupa orangtua, lupa teman, atau bahkan lupa kondisi lingkungan sekitar. Tapi, menurut penulis, game tidak hanya membawa dampak negatif kepada gamer-gamer yang ada. Penerangan yang lebih jelas dapat dilihat dari beberapa permasalahan yang akan dibahas, yaitu :

1. Apa yang dimaksud dengan game?

2. Apa dampak game bagi para game mania?

3. Bagaimanakah cara membuat game?

4. Bagaimana cara mengimbangi bermain game dengan segalanya?

5. Kapan waktu yang tepat untuk bermain game?

6. Pandangan game di mata orangtua?

7. Bagaimana seharusnya game dirancang untuk generasi mendatang?

8. Bisakah kita ikut masuk dalam dunia game?

9. Bagaimana perkembangan dunia game?

1.3 Tujuan Penulisan

Beberapa tujuan dalam penulisan karya tulis ini adalah:

1. Mengupas semua tentang game.

2. Mengetahui cara membuat dan cara kerja game.

3. Membuktikan bahwa game tidak hanya membawa dampak negatif bagi para game mania.

4. Menambah pengetahuan kepada pembaca terutama apabila anda termasuk salah satu game mania.

5. Untuk mengatasi berbagai macam dampak dari game dan mengimbangi game dengan segalanya.

6. Mengarahkan para pembaca khususnya para gamer untuk menjadikan game sebagai sarana hiburan yang positif.

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Definisi Game

Game. Banyak orang menilai arti kata ini dengan pandangan yang selalu negatif. Makannyaa banyak orang tua yang melarang anaknya dalam bermain game. Alasannya karena takut anaknya tidak bisa mengendalikan waktu, lupa makan, lupa belajar, lupa ibadah, lupa tidur, lupa kondisi sekitarnya dan masih banyak seabreg alasan lainnya. Nah, bagi kamu yang game mania dan disikapi seperti itu seharusnya bukan justru melawan dan tidak menghiraukan orang-orang yang mengingatkanmu tapi, mencoba untuk bisa mengendalikan waktu. Contohnya kalau kamu lupa makan? Kamu bisa sakit, kalau sakit kamu juga bisa kehilangan jatah main game kamu kan? Kalau kamu lupa belajar, nilai prestasimu disekolah tidak bisa lagi menjadi andalan alasan bahwa bermain game tidak memperburuk keadaan prestasi yang kamu raih alias merosot drastis karena semua waktu belajar kamu sebagian besarnya diisi dengan bermain game. Bagi para gamer biasanya rela mengorbankan apapun demi game. Tapi, bukan berarti kamu yang gamer harus rela juga mengorbankan segalanya demi game. Seharusnya karena timbul pernyataan seperti ini, kamu harus membuktikan bahwa kamu adalah gamer yang cerdas. Cerdas di sini tidak hanya cerdas dalam bermain game saja tapi, juga cerdas dalam segalanya. Dan bagi para gamer yang smart seharusnya bisa mengimbangi antara game dan segalanya. Misalnya uang jajan, dia rela tidak jajan demi membeli kaset game terbaru. Tapi game itu tidak selau negatif, buktinya main game itu dapat membantu kita konsentrasi. Bermain game bisa membantu kita belajar memecahkan masalah dan memilih. Ini misalnya kalau kita main game sejenis RPG atau simulasi. Lewat game online kita bisa menambah teman, berbagi informasi, dan belajar komunikasi dengan banyak orang baik tua maupun muda, cewek maupun cowok lewat fasilitas chattingnya.

Tapi, biasanya kita merasa sangat terganggu dengan teguran orangtua saat bermain game. Sebenarnya orangtua memperingati kita untuk tetap bermain game tapi tidak melupakan segalanya. Bagi para gamer yang smart, sesekali ajak saja para orangtua untuk ikut bermain game bersama-sama dan harus memaklumi apabila ada game-game yang dilarang mereka untuk dimainkan.

2.2 Pembuatan Game

Bermain game memang asyik, kalau membuatnya apakah seseru bermainnya? Walaupun secanggih-canggihnya alat game tersebut dirancang supaya seolah-olah kita ikut masuk dan mengalami apa yang dialami para pemain di dalam game tersebut, kita tetap saja berada diluar area game bergerak. Karena itu setidaknya kita mencoba membuat game sendiri, dengan begitu kita yang sudah mengetahui jalannya cerita game tersebut seolah-olah ikut masuk ke dalam game yang sedang dimainkan. Salah satu software komputer untuk membuat game sendiri, Flash. Tentunya dengan beberapa langkah penting yang harus dipelajari.Dalam pembuatan game, orang-orang yang terlibat terdiri dari empat tim, yaitu :

Tim Desain

Tim Desain membuat konsep game, pertemuan karakter, dan bagian-bagian game. Tim ini juga bertugas membuat cerita pendek, narasi, dan membuat storyboard (cerita bergambar). Setelah itu mereka membuat dokumen desain. Di sini mereka membuat segala sesuatu yang berhubungan dengan jalan cerita game. Untuk satu buah game, seorang desainer harus membuat banyak kemungkinan-kemungkinan jalan cerita yang kelak bisa dipilih pemain.

Tim Aartistik

Tim artistik membuat grafisnya dari mulai karakter, setting, kendaraan, hingga alkon-alkon untuk game itu. Untuk game 3D, tim artistik dibagi dalam tiga tim. Pertama, Tim Pembuat Karakter dan Animator Karakter. Kedua, Tim Pembuat Background dan Pembuat Tekstur. Sesuasi namanya, Pembuat Karakter adalah yang membuat sosok tokoh dalam game. Sementara Animator Karakter adalah orang yang membuat karakter tadi kelihatan bergerak.

Salah satu cara membuat karakter adalah dengan memakai model manusia untuk melakukan sebuah aksi. Model itu memakai alat sensor yang ditempel di sekujur tubuhnya. Sensor itu merekam setiap gerakan. Selanjutnya rekaman data itu dibuat menjadi animasi. Biasanya model digunakan untuk game sport atau role playing games.

Pembuat Background bertugas membuat setting (latar belakang) video game. Beberapa game setting-nya dibuat berdasarkan tempat asli. Seperti stadion Old Trafford di Winning Eleven. Si pembuat background mesti meneliti dulu stadion aslinya.

Pembuat Tekstur bertugas membuat detil. Misalnya, sebuah dinding bisa terlihat terbuat dari batu bata atau tubuh seorang mahluk bisa kelihatan basah. Sebagai tambahan, Desainer Suara membuat suara-suara dan musik untuk game ini.

Tim Program

Tim Program adalah orang-orang yang membuat software video game. Cerita, gambar, dan suara dicampur menjadi sebuah game yang bisa dimainkan. Pekerjaannya berhubungan dengan komputer dan kode-kodenya.

Tim Tester

Pekerjaan terakhir membuat game adalah mengetesnya sebelum dijual di pasaran. Proses pembuatan game sulit dan lama. Kalau kita membuatnya sendiri, untuk satu karakter dibutuhkan pengerjaan satu bulan. Jadi untuk membuat karakter saja sudah habis 20 bulan. Membuat satu program, intro, dan ending video, maka satu game baru kelar enam tahun. Kalau kita memiliki tim beranggotakan 7-10 orang, seperti perusahaan game, maka satu game bisa diselesaikan dalam waktu 1 tahun.

Sebelum dijual, game tersebut harus diberi rating terlebih dahulu oloeh Entertaiment Software Rating Boaard (ESRB). Hal ini dilakukan untuk menentukan apakah game ini boleh dimainkan oleh semua umur, remaja, atau orang dewasa. Game yang belum di-Rating boleh dipasarkan akan tetapi dibagian cover diiberikan tanda RP (rating pending) yang artinya masih ditunda.

2.3 Proses Pembuatan Game

Bagi para pembaca yang sering dijuluki tukang mengkhayal jangan malu, karena dari mengkhayallah datangnya ide, tapi setelah itu prosesnya sangat panjang. Beberapa proses pembuatan video game yang sering kita mainkan di antaranya :

Sumber Ide

Hampir semua pembuatan video game awalnya ide yang bisa muncul dari mana saja dan oleh siapa saja. Bisa dari karyawan perusahaan game, dari orang luar, dari film, dari game yang sudah ada, dari simulasi, dan lain-lain. Setelah itu game harus diberi kategori. Kategorinya adalah Action/Adventure (misalnya Tomb Raider), Simulation (Army Men: Air Combat), Sports (Winning Eleven), Strategy/Role-playing/Adventure (Final Fantasy), Fighting (Mortal Kombat), Puzzle (Pokemon Puzzle League), Racing (Tokyo Xtreme Racer), Conversion (Who Wants to Be a Milionaire?)

Mereka Yang Terlibat

Tugas berikutnya membuat tim yang terdiri dari director, designer, software engineer/programmer, artist, dan writer. Tugas director memberi gambaran secara garis besar. Sedangkan tugas tim yang dipimpinnya adalah menulis, membuat karakter, membuat jalan cerita, story board, dan tentu saja full motion video (FMV). Selain itu mereka juga menentukan tingkat kesulitan, level, dan fitur-fiturnya. Pokoknya semua menu yang ada di game. Mereka ini pula yang menentukan apakah game akan dimainkan di PS2, Xbox, atau yang lainnya.

Pengerjaan

Setelah itu pengerjaan pun dimulai. Proses pembuatan game memang sulit dan lama. Misalnya kita sendirian ingin membuat game 3D jenis fighting yang memiliki 20 karakter. Untuk satu karakter dibutuhkan pengerjaan satu bulan. Jadi untuk membuat karakter saja sudah menghabiskan waktu 20 bulan. Selain itu, untuk membuat background

ke-20 karakter tadi juga cukup lama. Satu background satu bulan. Kalau ditambah dengan membuat programming, intro, dan ending video, maka satu game baru selesai enam tahun. Itu jika dibuat seorang diri. Kalau kita memiliki tim beranggotakan 7-10 orang, seperti perusahaan game, maka satu game bisa diselesaikan dalam waktu satu tahun.

Dites dan Dijual

Setelah selesai masih ada beberapa hal yang harus dilakukan sebelum dijual. Game tersebut harus dites dulu dan ditentukan Entertainment Software Rating Board (ESRB). Semacam badan sensor game. Lembaga ini yang menentukan apakah game itu boleh dimainkan oleh semua umur, remaja, atau orang dewasa. Game yang belum di-rating boleh dipasarkan tapi di bagian cover-nya ditulis Rp (rating pending) alias masih ditunda. Setelah semuanya beres baru bisa dipasarkan.

2.4 Perusahaan Game

Beberapa perusahaan yang berhasil menciptakan game-game seru diantaranya, Electronic Arts, perusahaan game paling besar di duni. Penghasilannya mencapai 2 jua milyar dollar per tahun. The Sims dan Need For Speed adalah salah satu karyanya. Sega, perusahaan asal Jepang ini adalah perusahaan pembuat game yang sangat lengkap. Selain jago membuat game, dia juga membuat hardware dan konsol game sendiri. Mau konsol game yang bisa dipakai di rumah atau arcade game yang biasa di mal, Sega punya semua. Di Jepang, perusahaan game ini punya taman hiburan sendiri. Capcom, perusahaan pembuat game ini dulunya hobi membuat arcade game, belakangan dia jadi jago membuat game untuk konsol. Terutama game yang berseri. Dari mulai Street Fighter, Mega Man sampai Resident Evil.

2.5 RUANG LINGKUP KENRJA DUNIA GAME

2.5.1 Pekerjaan Paling Keren Di Dunia!!!

Caranya supaya bisa jadi video game taster!

Kebanyakan para tester mendapat pekerjaan dari iklan lowongan kerja di Koran. Orang-orang yang diterima adalah orang-orang yang jago main game. Mereka harus membuktikaan bahwa mereka lebih jago main game dibandingkan dengan yang lainnya.

Berapa, sih bayaran mereka?

Biasanya mereka dibayar Rp90.000/jam. Kalau satu hari mereka main 8 jam, mereka sudah mendapatkan Rp720.000/hari! Satu bulan berarti sudah mencapai 16 jutaan!

Dibayar untuk bermain game? Enak banget, ya? Pekerjaan seorang video game tester alias pengetes video game memang seperti itu. Contohnya, Alex Navaro dan Jen Johnson mereka dibayar 16 juta rupiah per bulan hanya untuk bermain game.

2.5.2 Apa Yang Dilakukan Game Tester?

Biasanya video game tester kerjanya adalah mencoba game-game baru yang bakal rilis. Dia harus memastikan kalau game itu asyik dimainkan. Kalau ada kesalahan atau hal-hal yang gak asik di game itu, dia akan melaporkan ke desainer game untuk membetulkan. Tentu saja, mereka harus memainkan game itu sampai selesai dan memecahkan kode-kode yang ada. Mereka juga bisa memberi saran untuk membuat game itu lebih seru.

2.5.3 Kenapa Pekerjaan Ini Diperlukan?

Seperti yang sudah dinyatakan tadi. Pekerjaan ini diperlukan agar perusahaan pembuat game yakin kalau game yang mereka keluarkan bisa dimainkan dan seru! Video game tester itu sebenarnya mewakili pembeli game. Para tester berfikir kira-kira hal apa sih yang bakal disukai atau tidak disukai oleh para pembeli game ini nantinya? Apakah game ini terlalu mudah? Atau apakah game ini terlalu sulit? Pekerjaan ini juga sangat dibutuhkan ketelitian! Biasanya pekerjaan ini dilakukan 8 jam sehari.

2.5.4 Pekerjaan Yang Memuaskan

Melihat kesuksesan hasil dari game yang dibuat, puas banget donk pastinya. Meski begitu pekerjaan ini tidak selalu menyenangkan. Biasanya satu orang tester harus memainkan game yang sama untuk beberapa bulan. Disiplin itu diharuskan. Kadang para tester diminta untuk mencoba memainkan game yang belum jadi alias masih berantakan. Memainkan game yang belum jadi bisa membuat para tester super bingung, misalnya di tengah-tengah permainan kita berhenti karena jalan keluarnya belum dibuat, belum lagi efek main game berjam-jam non stop bisa membuat mata lelah! Tapi pekerjaan ini adalah pekerjaan impian setiap pencinta game.

2.6 PERANGKAT DUNIA GAME

2.6.1 Perangkat Luar

Main game sambil olahraga? Para pecinta game fighting, terutama tekken pasti sangat suka dengan alat ini. Alat bernama Super Arena buatan Topway ini bisa membuat acara main game fighting makin seru. Alat ini pengganti stik PS2 biasa. Alat ini berupa sensor gerak yang dipasang di kedua tangan dan kaki plus sebuah alas khusus. Setelah terpasang, kita langsung melakukan gerakan menendang atau memukul untuk melakukan gerakan. Atau bisa juga dengan menginjak-injak alas. Tapi dengan alat ini, main game memang menjadi lebih sehat. Karena kita mengeluarkan keringat seperti sedang berolahraga. Harga alat ini sekitar Rp390.000,00.

Jenis alat-alat yang digunakan untuk bermain game seperti secara langsung tidak hanya dengan Super Arena tapi, bisa juga menggunakan pistol khusus Guncon yang katanya direkomendasikan untuk bermain Time Crisis di PS2. Pistol buatan Namco, Jepang, ini harganya sekitar Rp270.000,00. Tidak hanya Super Arena dan Pistol, ternyata ada juga alat yang digunakan untuk ngebut dalam dunia game. Kontroller berbentuk setir yang digunakan misalnya High Speed Wheel yang dibuat Dragonplus. Alat ini terdiri dari setir, batang presneling, pedal gas serta pedal rem. Posisi setir juga bisa bebas diatur supaya nyaman dimainkan. Walaupun direkomendasi untuk game Gran Turismo 4, tapi asik juga digunakan untuk main game lain seperti F1 2005. Alat ini harganya sekitar Rp300.000,00. Selain alat untuk ngebut ini ada juga Stick Fighting Universal. Salah satunya Fighting Stick yang berlabel Soul Calibur. Biasanya stick ini digunakan untuk bermain PS2, Xbox sampai GameCube. Dragonplus tidak hanya membuat High Speed Wheel tapi dia juga membuat kabel data PSP. Kabel ini mampu nge-download berbagai bentuk file seperti MP3, foto, atau MPEG4. Downloadnya bisa melalui komputer atau alat lain seperti MP3 player. Sebagai penghantar data, kabel ini juga sekaligus untuk nge-charge.

2.6.2 Perangkat Musik

Musik-musik yang dimasukan tidak sembarangan dipilih, musiknya harus disesuaikan dengan gamenya supaya klop. Ternyata banyak juga ban ngetop yang musiknya kepilih untuk jadi soundtrack game, diantaranya Rancid, Green Day dan SUM 41.

2.7 PERBANDINGAN PS3 dan Wii (Nintendo)

Hanya berselang dua hari, dua konsol generasi terbaru muncul. PS3 resmi rilis tanggal 11 November kemarin, dua hari kemudian Wii mucul.

Perbandingan PS3 dan Wii (Nintendo) antara lain:

1. Dapat dilihat dari analisa hardwarenya.

Jantung PS3, CELL chip terbuat dari delapan inti prosesor yang berdiri sendiri. Hal ini membuat pengembang mampu melakukan kostumasi tingkat tinggi yang tidak bisa dilakukan oleh Xbox360 maupun Wii, dalam hal ini juga soal komputasi matematisnya. Tapi di lain pihak, chip yang canggih ini perlu spesialisasi teknik programming yang sangat tinggi. Sedangkan Wii, untuk kekuatan processingnya, sebaliknya lebih fokus ke inovasi mekanisme kontrolnya.

2. Dapat dilihat dari analisa kontrolernya.

Kontroler PS3 yang disebut Sixaxis sangat ringan, desainnya sangat ergonomis dan cordless (tanpa kabel) meskipun getarnya kurang bagus tapi, teknologi built-in motion sensing-nya sangat mengesankan. Beda dengan PS3, Wii cenderung lebih sulit menggunakannya misalnya, sejumlah game menggunakan Wii-mote hanya untuk menunjuk, sementara yang lain menggunakannya sebagai motion sensing dan teknologi accelerometer. Tapi, dengan sistem seperti ini membantu otak kita juga bergerak untuk menyesuaikan antara monitor dan alat yang dimainkan.

3. Dapat dilihat dari online plannya

Di Sony Playstation Network fasilitas free service untuk match making, komunitas dan pemesanan online (musik, movie dan game) dan untuk download. Kita juga bisa meciptakan profil multiple online, mengirim massage (teks, audio, dan video) dan browse internet gratis. Tapi sejumlah aspek dalam service ini masih belum jelas. Tidak seperti Xbox Live yang sudah mantap. Sedangkan di Wii, tidak terlalu serius di online gaming. Gamecube juga hanya mempunyai 2 judul game yang bisa online. Tapi, rencana Wii mau membawa game Mario untuk multiplayer.

4. Fungsi Ekstra

PS3 tidak hanya sekedar konsol tapi juga bisa memutar film Blu-ray dengan kualitas suara yang lebih dasyat dibanding DVD biasa. Dan Super Audio CD-nya memiliki format musik audiophile surroundsound. Dan kita juga dapat menggunakan hard drive PS3 untuk menyimpan video, audio dan foto-yang kesemuanya bisa diakses secara wireless menggunakan PSP. Dan rencananya tahun 2007 ini Sony siap menjual EyeToy Camera. GameCube yang biasa kita kenal hanya seonggok kubus plastik yang hanya bisa digunakan untuk main game, Wii sebagai generasi barunya memiliki fungsi yang lebih luas. Khususnya sistem operasi Wii, yang bernama Wii Channel. Menu interface utama Wii Channel berupa kotak-kotak jendela yang berguna untuk mengakses ke berbagai fungsi seperti Disc Channel, Mii Channel, News Channel, Forecast Channel, Photo Channel, Wii Shop Channel, Internet Channel dan Virtual Console Channel.

5. Download Gamenya.

Di PS3 sekarang baru 3 judul game di PS3 yang bisa didownload, Flow dan Blast Factor tapi di Wii, sekarang sudah sekitar 30 judul game yang bisa didownload, mulai dari NES, Super NES, Nintendo 64, Segas Genesis, dan TurboGrafx-16. dan rencananya Nintendo akan merilis sekitar 10 judul game setiap bulan. Jadi, Wii-lah download terbaik.

2.8 GENERASI GAME TERBARU!!!

PlayStation 4 ?

Generasi terbaru setelah PS3 sedang dipersiapkan. Menurut survei yang dibuat Sony terbukti bahwa gamer berharap konsol PS4 bisa hadir sebelum 2010. Ini bukan gosip atau rumor, tapi langsung dari wakil presiden bidang teknologi Sony Computer Entertainment Eropa, Paul Holman. Paul menambahkan, bahwa desas-desus yang bilang bahwa Sony sedang mempersiapkan PS4, memang benar. Tapi, yang pasti tidak mungkin selesai sebelum 2010. Masih banyak yang harus dipertimbangkan dari berbagai macam sudut. Minimal harus ada sesuatu yang baru. Tapi sekarang pembuatan PS4 sudah mulai dikerjakan. Sama seperti PS2 muncul ketika mempersiapkan PS3 yang akhirnya muncul pada November 2006. Dan yang lebih menarik lagi, Paul mengatakan bahwa Sony berancang-ancang mempersiapkan PS sampai dengan PS9 sekitar tahun 2027 nanti.

BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan

Kemajuan teknologi yang berkembang sangat pesat pada zaman sekarang ini membuat manusia banyak bergerak dalam memanfaatkannya. Seperti yang sebelumnya penulis bahas, game yang banyak tersebar sekarang ini sudah dikuasai oleh banyak gamer. Dan para gamer tidak hanya anak-anak bahkan sang ayah bisa ikut jadi gamer. Game tidak hanya bernilai negatif tapi juga banyak mengandung nilai-nilai positifnya, diantaranya tadi yang sudah dijelaskan di awal. Dan game ini seharusnya hanya jadi hiburan setelah bekerja kecuali orang yang bekerja sebagai video game tester.