Selamat Membaca, Semoga Bermanfa'at , Bismillah..

Kamis, 27 Januari 2011

mereka di dekat kita.

Bismillah..

teringat beberapa bulan yang lalu. saat ayahanda mengajakku berkunjung ke tempat yang luar biasa kehidupannya. tempat yang sangat istimewa bagi mereka yang memahami, tapi bisa jadi tempat yang sangat menjijikkan bagi mereka yang melihat dengan mata yang tertutup.
masih di sekitar bekasi dan sekitarnya, BANTAR GEBANG.

gunung berwarna warni itu berwangi-wangian semerbak harum bagi mereka yang menikamtinya. awal memasuki pintu masuk TPA itu, atau sebelumnya, saat melintasi arah menuju tempat yang luar biasa itu, keharumannya sudah tercium bukan main. tapi sepertinya mereka yang berada di sana dan sekitarnya tidak pernah mempermasalahkan apa yang mereka hirup sehari-hari. wajah mereka menggambarkan kesyukuran atas pola pernafasan yang Tuhan berikan. subhanallah.

gundukan yang sehari-harinya makin tinggi menjulang ini, bukan buangan sial bagi sebagian masyarakat yang justru menggantungkan nasib hari itu di sana.

pada tahun 2009, kota ini pernah meraih prestasi membanggakan, Piagam Adipura.
walaupun di tahun-tahun sebelumnya, kota patriot ini mendapat predikat kota metropolitan terkotor. menurut data yang ada, setiap harinya, tidak kurang dari 6000 ton sampah-sampah rumah tangga dan lainnya diantar ke TPA Bantar Gebang. resiko longsornya gunung sampah ini tidak menyurutkan semangat mereka memanggul karung-karung yang nantinya menjadi tas kantor mereka. sungguh memprihatinkan mengamati lingkungan yang dihuni bukan hanya orang dewasa. mereka yang masih mengemban usia batita bahkan cuek menikmati pola hidup keluarganya. bahaya berbagai macam jenis penyakit yang mengintai mereka juga tidak menjadi alasan mereka tidak bekerja dengan giat.

di sana, banyak genangan hitam yang hmm baunya dapat anda tebak sendiri. entah limbah yang berapa usianya yang menghuni tempat itu. lalat yang berterbangan di sana seperti kupu-kupu cantik yang juga tidak mengganggu kenyamanannya mengais rezeki hari demi hari.

mereka tak berpenghasilan seberapa, yang menurutku tak pantas untuk imbalan seorang yang bekerja dengan resiko yang luar biasa bahayanya. kadang saat terlihat beberapa bahan pangan, sayur mayur yang masih layak dimakan -menurut ukuran mereka- tanpa segan mereka juga mengonsumsinya. miris melihat mereka yang diberikan kehidupan yang jauh dari layak tetap bisa tulus tersenyum, tetap bersemangat belajar, dan tanpa malas-malasan bekerja demi membaiknya keadaan perekonomian keluarganya yang sebenarnya tak kunjung membaik. semangatnya menunjukkan Tuhan tetap berlaku adil terhadap hambaNya termasuk mereka. tawa mereka memperlihatkan bagaimana Tuhan tetap memperhatikan dan menyayanginya tanpa sedikitpun raut kecewa mendapat cerita hidup seperti itu. mungkin jika aku mendengar keluhannya langsung, aku akan datang menghapus langsung air mata para pemanah takdir pahit kehidupan itu.

yang tak terbayangkan adalah jika suatu saat nanti ketegasan pemerintah untuk menutup TPA Bantar Gebang karena ke-overload-an nya limbah yang dibuang di sana. mereka yang tak pernah merusak kedamaian hidup mereka para petinggi, juga pastinya tidak bisa berbuat banyak mempertahankan lahan pekerjaannya. lahan 110 hektar lebih ini yang menjadi PR penting untuk kebersihan kota Bekasi tercinta dihari selanjutnya. kebersihan sebagian dari iman tidak boleh diacuhkan begitu saja. dikarenakan bekasi masih akan dihuni generasi-generasi cerdas selanjutnya yang akan menikmati keteledoran salah pengelolaan lingkungan sekitar yang ditangani sekarang.

sangat diharapkan generasi sekarang yang hidup dalam sanitasi yang sehat, bisa lebih menghargai kehidupan yang Tuhan batasi, entah sampai kapan.

mari kita tinggalkan doa untuk mereka yang di sana, semoga Allah menjaga senyum mereka, saudara kita yang terus berjuang hingga hari ini meningkatkan anak tangga untuk impian hebatnya, dan kelak Tuhan akan mengindahkan hidupnya, jauh lebih indah dari apa yang kita dapatkan, di dunia, dan di syurgaNya kelak :)

baca selengkapnya (sumber) :

http://megapolitan.kompas.com/read/2009/03/04/06330238/industrialisasi.sampah.masa.depan.tpa.bantar.gebang

http://bloggerbekasi.com/2010/02/04/cinta-bekasi-cinta-bantar-gebang-potret-kota-dalam-pengelolaan-sampah.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar